Thursday, July 17, 2008

Warga Trah dan Revolusi Dunia Maya di Solo


Sabtu, 12 Juli 2008, Jam 18.00 – 24.00. Kawasan Srawung Warga/City Walk, Solo. Visi menjadikan Solo sebagai cyber city tahun 2010 telah dimulai letupan revolusinya di kawasan pedestrian, City Walk Solo, 12 Juli 2008. Malam itu telah dilakukan uji coba akses Internet tanpa kabel yang difasilitasi oleh Speedy Solo, bekerjasama dengan Solo IT Expo 2008, Apkomindo Surakarta, Pemkot Solo, harian Solopos, dan diorganisasikan oleh Republik Aeng Aeng.

Sekitar 50 peserta telah hadir. Ada yang lesehan, menumpang pada becak yang parkir, atau duduk di sekitar kedai hik yang disediakan panitia. Hik dan hotspot, menjadi tema gathering informal itu, paduan antara mengganyang jadah bakar, menyeruput wedang jahe, sambil mengembara di dunia maya. “Syukurlah, acara berlangsung lancar,” kata Dwi Haryanto dari Telkom Solo.

Kelancaran acara malam itu menjadi modal untuk perhelatan yang sebenarnya, nanti pada tanggal 30 Juli 2008. Yaitu acara bertajuk Aksi Cetak Rekor MURI Gaya Solo : Browsing Internet @ City Walk. Berhadiah 2 laptop dan ratusan hadiah lainnya. Pada tanggal yang sama oleh Republik Aeng Aeng akan diluncurkan proklamasi penetapan tanggal 30 Juli sebagai Solo Cyberholic Day. Liputan fotonya sebagai berikut :

Photobucket

Mimpi dan virus. Mayor Haristanto sedang menceritakan mimpinya untuk menyebarkan virus manfaat Internet sebagai tulang punggung kemajuan Solo di masa depan. Ia sedang diwawancarai reporter TATV Solo.

Photobucket

Mencari rumah dari peta satelit. Wakil Walikota Solo, FX Hadi Rudiyatmo, menyempatkan hadir di tengah para netter Solo. Nampak Dwi Haryanto (kiri) sedang menjelajahi situs Google Earth guna menemukan lokasi rumah Pak Rudy di daerah Pucangsawit. Berjas putih adalah Handoko, Ketua Apkomindo Surakarta. Penjelajahan situs Google Earth itu atas permintaan seorang blogger, pengelola situs Republik Aeng Aeng dan Mimpi Solo Cyber City, Bambang Haryanto (kaos merah).

Photobucket

Hik dan hotspot. Bambang Haryanto dan keponakannya, Lintang Rembulan (Ketua OSIS SMA St Yosef) asyik di depan laptop masing-masing. Sempat muncul guyon, bahwa mereka saat itu saling berdekatan dan meminum wedang jahe dari kedai hik yang sama, tetapi urusan di dunia maya tidaklah sama antara mereka berdua. Sejarawan dan pustakawan dari Library of Congress Daniel Boorstin pernah bilang, teknologi senantiasa mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat. Anda setuju ?

Photobucket

Becak dunia maya. Mimpi mustahil : bisakah suatu saat kelak becak Solo dilengkapi dengan laptop untuk digunakan penumpangnya ? Dua orang sopir becak sedang memperoleh kursus kilat tentang internet dari netter Solo yang guru SD Al Azhar Syifa Budi.

Photobucket

Generasi balita melek teknologi informasi. Pemandangan yang menyiratkan optimisme, sebagaimana nabi media digital Nicholas Negroponte dari MIT menuliskannya secara bernas dan indah dalam bukunya Being Digital yang terkenal itu. Ia percaya bahwa masa depan era digital itu akan memberikan kesejahteraan bagi umat manusia dan tulang punggungnya adalah anak-anak muda. Nampak si upik nampak nyaman dalam dekapan sang ibu di depan laptopnya. Si upik itulah di masa depan merupakan pemegang amanah bahwa era digital akan membawa kemaslahatan bersama.

Photobucket

Liputan media. Lembaran Suara Solo dari harian Suara Merdeka (14/7/2008) telah menempatkan acara uji coba 12/7/08 tersebut pada halaman pertama. Liputan ini berperan penting untuk membangkitkan kesadaran dan memberikan edukasi secara meluas kepada masyarakat Solo mengenai manfaat Internet bagi kehidupan mereka.

Sampai jumpa, tanggal 30 Juli 2008 mendatang !


Liputan oleh : Bambang Haryanto dibantu Mayor Haristanto, Ayu Permata Pekerti, Lintang Rembulan dan Nani Mayor.


raa

No comments: